BERITA DAERAH

Warta Kota Lhokseumawe

Pemerintah Kota Lhokseumawe Gelar Sosialisasi Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumber Daya Lokal (Senin, 18 November 2024)



Lhokseumawe – Pemerintah Kota Lhokseumawe melalui Dinas Kelautan, Pertanian, Perikanan dan Peternakan (DKPPP) bekerja sama dengan Dinas Pangan Provinsi Aceh dan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Muhammadiyah Lhokseumawe mengadakan sosialisasi penganekaragaman Konsumsi Pangan berbasis Sumber Daya Lokal. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, khususnya pada anak-anak, mengenai pentingnya konsumsi pangan lokal sebagai upaya meningkatkan gizi masyarakat Kota Lhokseumawe. Kegiatan ini berlangsung di SDN 11 Desa Paloh Batee, Kecamatan Muara Dua, pada Senin (18/11/2024).

Sebagai bagian dari kegiatan sosialisasi, para siswa-siswi SDN 11 mendapatkan kudapan berbahan pangan lokal, yang menjadi contoh nyata penganekaragaman konsumsi makanan berbasis sumber daya lokal. Kudapan tersebut dibagikan untuk menunjukkan bahwa bahan pangan lokal bisa diolah menjadi makanan yang sehat dan menarik bagi anak-anak. Staf Ahli Wali Kota Lhokseumawe Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Bukhari, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa potensi sumber daya lokal di Kota Lhokseumawe, terutama di sektor perikanan, sangat melimpah. Namun, ia juga menyoroti kendala yang dihadapi, yaitu tidak adanya fasilitas penyimpanan seperti cold storage yang memadai. "Hal ini menyebabkan nelayan kesulitan menyimpan hasil tangkapan ketika kondisi pasokan ikan menurun," ujarnya.

Lebih lanjut, Bukhari menekankan pentingnya kegiatan ini dalam mengedukasi masyarakat, khususnya orang tua dan anak-anak, untuk mengurangi konsumsi makanan cepat saji atau ultra-processed food yang kini semakin marak. “Pemko Lhokseumawe mendorong masyarakat untuk kembali ke pangan alami tanpa bahan kimia yang mudah didapatkan dari sumber daya lokal,” tambahnya. Kegiatan sosialisasi ini merupakan langkah awal atau launching pertama di Aceh, dengan harapan menjadi contoh bagi wilayah lain. Pemko Lhokseumawe berkomitmen untuk terus mendorong pemanfaatan pangan lokal dan mendukung pertumbuhan gizi masyarakat secara berkelanjutan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Kota Lhokseumawe semakin sadar akan pentingnya mengutamakan pangan lokal sebagai bagian dari gaya hidup sehat yang bisa membantu program Pemerintah dalam Pengentasan Stunting.