“Adik-adik dengan keadaannya saat ini tidak menghalangi adik-adik untuk memiliki cita-cita untuk menjadi presiden, menteri, walikota dan bahkan bupati sekalipun. Kuncinya harus mau belajar dan tetap semangat juga fokus pada cita-cita”. tutur Pj Walikota Lhokseumawe Dr. Drs. Imran, MSi, MA.Cd saat menghadiri Santunan kepada 86 anak yatim.

Pada kesempatan itu Pj. Walikota Menyerahkan santunan secara simbolis yang digalang dari warga kota lhokseumawe dan sekitarnya , bertempat di Islamic Center Kota Lhokseumawe bersama Ketua TP PKK Kota Lhokseumawe Rosnelly, SKM pada Minggu (18/9/22).

Dalam acara santunan yang rutin setiap bulan diselenggarakan oleh oleh Yayasan Abulyatama Indonesia (YAI) cabang Lhokseumawe, Imran memberikan semangat kepada anak yatim untuk terus belajar dan mengejar cita-citanya. 

Menurut Imran menjadi anak yatim dan piatu tidak menghalangi cita-cita untuk menjadi apapun di masa depan.

“Nabi Muhammad dari semenjak kecil adalah anak yatim, kemudian piatu namun beliau menjadi salah satu tokoh dan pemimpin yang disegani oleh umat islam dan seluruh umat yang ada di dunia” tutur Pj Wali Kota. 

“Atas nama Pemerintah Kota Lhokseumawe, saya selaku Walikota mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya terutama kepada panitia pelaksana atas undangannya saya dan Istri sehingga kita bisa bersilaturahmi hari ini” tutup Imran. 

Turut hadir dalam acara santunan Asisten I Setdako Lhokseumawe M. Maxalmina, S.Hi, MH selaku ketua Yayasan Abulyatama Indonesia cabang Lhokseumawe.