---

Lhokseumawe ~ Wakil Walikota Lhokseumawe, Yusuf Muhammad, SE, MSM membuka kegiatan Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) Berbasis Pangan Alternatif antar Dusun dalam Gampong Meunasah Mesjid dan Pencanangan Program Keterampilan Membatik untuk Kelompok Pemberdayaan Perempuan. Pembukaan berlangsung di Gampong Meunasah Mesjid, Rabu (19/9). Dalam sambutannya, Wakil Walikota Lhokseumawe, Yusuf Muhammad, SE, MSM menyampaikan bahwa kegiatan merupakan bentuk sosialisasi penganekaragaman konsumsi berbasis pangan alternatif. Lomba Cipta Menu juga memiliki pengaruh yang besar, yaitu kaum ibu dapat menyajikan komposisi makanan yang mengandung zat gizi untuk memenuhi angka kecukupan gizi anggota keluarga. Sementara itu, Pencanangan Program Keterampilan Membatik memiliki nilai tambah yang menjanjikan. Di daerah sentra produksi batik, kaum perempuan yang menggeluti industri batik, tingkat kehidupan perekonomiannya mengalami perubahan yang cukup baik. Semoga kaum perempuan Gampong Meunasah Mesjid dapat merasakan efek ekonomi dari industri ini, selain sebagai upaya pelestarian budaya, karena karya budaya seperti batik sangat memegang peranan penting, terutama agar generasi penerus mengenal dan mencintai budayanya sendiri. Sebelumnya, Geuchiek Gampong Meunasah Mesjid, Rusli AB melaporkan kepada Wakil Walikota Lhokseumawe bahwa Lomba Cipta Menu diikuti 7 (tujuh) Dusun dalam wilayah Gampong Meunasah Mesjid. Sementara itu, kegiatan membatik ditujukan untuk mengangkat Produk Unggulan Kawasan Pedesaan, disamping untuk menggali potensi, mengembangkan kreatifitas dan mengangkat potensi lokal.