05 Desember 2024 M / 3 Jumadil Akhir 1446 H | |
Lhokseumawe ~ Wakil Walikota Lhokseumawe, Yusuf Muhammad, SE, MSM, meresmikan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal dan Perpipaan Program Sanitasi berbasis masyarakat Islamic Development Bank (Sanimas IDB). Peresmian berlangsung di Gampong Padang Sakti, Kecamatan Muara Satu, Jum’at (2/3). Wakil Walikota Lhokseumawe pada peresmian tersebut menyampaikan bahwa dengan diresmikannya IPAL, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya sanitasi dan kebersihan. Selanjutnya, setiap rumah tangga mampu mengelola limbah dengan baik sesuai standar kesehatan. Lebih lanjut, Yusuf Muhammad, SE, MSM mengatakan, dengan program yang dijalankan, sarana/prasarana sanitasi dasar dapat diakses, terutama pada masyarakat pra sejahtera, kaum perempuan dan kelompok masyarakat lainnya. Sebelumnya, Kepala Satuan Kerja Pembagunan Infrastruktur Pemukiman (Satker PIP) Kota Lhokseumawe, Amiruddin, SE, MM melaporkan kepada Wakil Walikota Lhokseumawe bahwa Pembangunan IPAL ditujukan untuk memenuhi pencapaian target Universal Access air minum dan sanitasi terhadap masyarakat. Selanjutnya, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar mempraktekkan hidup bersih dan sehat disamping menyediakan sarana sanitasi komunal dan tersedianya layanan sanitasi yang berkelanjutan. Amiruddin menambahkan, di Kota Lhokseumawe, program Sanimas IDB telah dilaksanakan di 3 (tiga) Kecamatan pada 24 lokasi. Sedangkan penerima manfaat difokuskan terutama untuk masyarakat berpenghasilan rendah, kawasan berpenduduk padat dan kawasan rawan sanitasi. Untuk informasi, IPAL Komunal adalah sarana mengolah limbah kamar mandi dan air cuci, dengan komponen pendukung yaitu unit pengolah limbah, jaringan perpipaan dan sambungan rumah tangga.