25 November 2024 M / 23 Jumadil Awwal 1446 H | |
Pj Walikota Lhokseumawe, Dr. Drs. Imran, M.Si., Ma.Cd., menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam menjaga lingkungan pesisir kota Lhokseumawe. “Upaya ini perlu kita tingkatkan terus, tidak hanya oleh Pertamina dan Unimal saja, namun bersama-sama seluruh pemangku kepentingan dan elemen masyarakat,,†kata Imran.
Pertamina Hulu Energi (PHE) North Sumatera Offshore (NSO) bersama SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), Migas Center Universitas Malikussaleh (Unimal) dan Muspida Kota Lhokseumawe, menanam 5.000 mangrove di Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng Cunda, Kecamatan Muara Dua, Lhokseumawe, Jumat (30/9/2022).
Kegiatan penanaman mangrove yang mengangkat tema ‘Dunia yang Sehat Dimulai dari Diri Kita Sendiri’ ini diikuti oleh 200 peserta dari berbagai instansi, yaitu DPRK Lhokseumawe, DPRK Aceh Utara, SKK Migas Sumbagut, BPMA, Korem 011/Lilawangsa, Kodim 0103/Aceh Utara, Polres Lhokseumawe, LANAL Lhokseumawe, DLHK Lhokseumawe, DKPPP Lhokseumawe, Kejaksaan Negeri Lhokseumawe, Pengadilan Negeri Lhokseumawe, dan mahasiswa Unimal Lhokseumawe.
Rektor Unimal, Prof Dr Herman Fithra Asean Eng mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk sinergitas antara Unimal dan PHE NSO dalam rangka menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya menjaga lingkungan, khususnya melalui kegiatan menanam pohon. Field Manager PHE NSO, Setiyadi, mengungkapkan kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Pertamina dalam menjaga keseimbangan ekosistem biota laut dan alam sekitarnya.
Sementara itu, Manager Senior Departemen Humas SKK Migas Sumbagut, Yanin Kholison menyampaikan bahwa kegiatan penanaman pohon ini merupakan wujud komitmen hulu migas dalam mendukung program lingkungan pengurangan emisi karbon menuju peningkatan produksi migas nasional 2030.