04 Desember 2024 M / 2 Jumadil Akhir 1446 H | |
Lhokseumawe ~ Wakil Walikota Lhokseumawe, Yusuf Muhammad, SE, MSM, membuka Rapat Kerja Penyampaian Pagu Indikatif Tahun 2018 bagi Gampong se-Kota Lhokseumawe. Raker berlangsung di Aula Hotel Rajawali, Rabu (13/12).
Rapat Kerja Penyampaian Pagu Indikatif Tahun 2018 bagi Gampong se-Kota Lhokseumawe dihadiri Walikota Lhokseumawe, Suaidi Yahya, perwakilan unsur Forkopimda Kota Lhokseumawe, Sekretaris Daerah Kota Lhokseumawe, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong Kota Lhokseumawe, para Camat dan Keuchiek serta undangan.
Kucuran dana bagi Desa dari Pemerintah Pusat sejak 2015 dilakukan untuk membuat Gampong lebih mandiri melalui sektor ekonomi, sosial budaya dengan tetap memperhatikan kearifan lokal.
“Dana Desa yang dikucurkan Pemerintah Pusat merupakan kebijakan agar Gampong menjadi lebih mandiri melalui pemberdayaan sektor ekonomi masyarakat. Sehingga pembangunan lebih tertata dan masyarakat menjadi sejahteraâ€, kata Wakil Walikota Lhokseumawe, Yusuf Muhammad, SE, MSM.
“Untuk itu, saya sampaikan kepada seluruh Keuchiek agar bersinergi dan menciptakan hubungan yang harmonis dengan perangkat Gampong dan antar lembaga dalam Gampongâ€, sambung Yusuf Muhammad.
“Yang harus diperhatikan dalam penggunaan Dana Desa dan pengembangan BUMG adalah prinsip transparansi dalam pengelolaan keuangan dengan melibatkan semua pihak, mulai dari tahap perencanaan sampai selesaiâ€, demikian pungkas Walikota Lhokseumawe.